Kini untuk struktur bangunan termasuk atap umum menggunakan beton. Tetapi tebal atap dak beton menjadi hal penting yang harus diperhatikan ketika melakukan pembangunan untuk sebuah bangunan atau gedung. Dengan tujuan untuk keamanan serta kenyamanan dalam pemakaian.
Tidak hanya itu perhitungan tersebut sebenarnya juga tidak boleh sembarangan. Melainkan ada aturan khusus dengan ketentuan minimalnya. Sehingga dapat membuat suatu bangunan jadi kokoh simak pembahasan berikut ini:
Mengenal Dak Beton
Sebelum mengetahui berapa tebal atap dak beton tentu harus mengenal dulu apa itu dak beton. Karena jika diartikan ini merupakan bagian pada saat pembatas antara lantai bawah dan bagian atasnya.
Sementara dalam proses pembuatannya sendiri tidak hanya memanfaatkan beton. Melainkan juga terdapat berbagai material lain yang difungsikan sebagai pengolah dan pembentuk utama struktur dak beton. Termasuk diantaranya adalah penggunaan kayu serta tanah liat.
Dengan kata lain berarti ini semua gabungan dari material yang dicor hingga membentuk beton dengan tujuan untuk memperkokoh konstruksi bangunan. Kegunaannya sebagai pembagi antara berbagai lantai yang ada serta dimanfaatkan dalam hal pelindung bangunan dari cuaca .
Ketentuan Ketebalan Atap Dak Beton
Pembahasan kedua tentunya terkait dengan tebal atap dak beton. Berdasarkan dengan pada proses pengerjaan sendiri untuk atap dak beton memiliki ukuran yang berbeda. Ini sendiri berkisar maksimal 12 cm.
Tetapi banyak kalangan juga memanfaatkan ukuran tengah serta ukuran minimalnya. Karena untuk ukuran paling kecil untuk pembuatan atap dari dak beton ini berkisar 8 cm.
Karena ini merupakan syarat penting untuk ketebalan dak beton yang ditujukan sebagai pembuatan atap. Berbeda halnya untuk bagian jendela serta kanopi berkisar 6 sampai 8 cm.
Tetapi jika dak beton ini selain dibuat sebagai atap dan berfungsi untuk lantai ada baiknya dibuat lebih tebal. Yakni berkisar 12 cm.
Karena dengan hal tersebut akan memperkuat bobotnya. Serta dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan termasuk dalam menahan daya tekanan.
Kelebihan dan Kekurangan Dak Beton
Setelah tahu terkait nilai tebal atap dak beton ada baiknya membahas pembahasan berikutnya. Misalnya berkaitan dengan poin lebih dan minus dari penggunaan dak beton terhadap atap sebuah bangunan. Tentu hal ini selalu mencari poin yang wajib dibahas.
Karena semua bangunan termasuk dari berbagai bahan pembuatan memiliki kedua poin ini. Sehingga dapat menjadi tolak ukur terutama dalam hal konstruksi berikut pembahasan selengkapnya:
1. Kelebihan
Penjelasan pertama tentunya terkait dengan nilai lebih untuk penggunaan beton terutama yang difungsikan sebagai atap dari berbagai bangunan. Untuk ini sendiri mungkin secara kasat mata bisa dikira-kira apa kelebihannya.
Contohnya saja terkait dengan multifungsi bagian ini lantaran bisa dijadikan sebagai tambahan ruangan dalam rentang waktu berbeda. Contohnya dimanfaatkan untuk pembuatan ruang cuci. Atau dijadikan sebagai bangunan baru berupa lantai dua rumah di lain waktu.
2. Kekurangan
Baru berikutnya akan dibahas secara singkat berkaitan dengan kekurangan atau nilai minus dari adanya penggunaan dak beton. Untuk ini sendiri mungkin tidak asing teruntuk sejumlah kalangan, rentan terhadap cuaca.
Apalagi jika tidak dibuat sebaik mungkin menyebabkan rentan terjadi kerusakan. Serta sulit apabila ingin dilakukan pembongkaran dan renovasi sebuah bangunan.
Jadi itulah berbagai pembahasan terkait dengan tebal atap dak beton. Serta juga ada jelaskan berbagai pembahasan lain berkaitan dengan nilai lebih dan kekurangan yang bisa menjadi patokan dasar. Dalam pembuatan atap untuk beton itu sendiri.
Dengan berbagai penjelasan lengkap ini dapat dijadikan pelajaran penting untuk semua kalangan. Terutama dengan tujuan memanfaatkan apa yang telah ada.